13 Kepala SD di Kecamatan Garut Kota Pensiun di Semester II Tahun 2025

0
74

GARUT — Terhitung sejak bulan Juli hingga Desember 2025, sebanyak 13 kepala sekolah dasar (SD) di wilayah Kecamatan Garut Kota memasuki masa purna tugas atau pensiun. Pergantian kepemimpinan di sejumlah satuan pendidikan tersebut menjadi bagian dari dinamika rotasi jabatan yang rutin terjadi seiring berjalannya waktu.

Data yang terhimpun, gelombang pensiun dimulai pada 1 Juli 2025 dengan berakhirnya masa tugas Rusmana, S.Pd., Kepala SDN 6 Sukamantri.

Disusul pada 1 Agustus 2025, dua kepala sekolah lainnya juga resmi mengakhiri masa baktinya, yaitu Agus Rohman, S.Pd., Kepala SD Kartika XIX-3, dan Lina Herlina, S.Pd., M.M., Kepala SDN 5 Regol.

Selanjutnya, per 1 September 2025, tiga kepala satuan pendidikan turut memasuki masa pensiun, yakni Popi Heryanti, S.Pd.SD. (Kepala SD Muhammadiyah 4), Nenden Mardiah, S.Pd.SD. (Kepala SDN 2 Muarasanding), dan Tuti Yuhaeti, S.Pd.SD. (Kepala SDN 3 Kota Kulon).

Untuk periode 1 Oktober 2025, tercatat hanya satu kepala sekolah yang pensiun, yakni Yeyen Heriyana, S.Pd., Kepala SDN 2 Kota Kulon.

Sementara itu, gelombang terbesar terjadi pada 1 November 2025, dengan enam kepala sekolah yang secara resmi mengakhiri masa pengabdian mereka. Keenamnya adalah:

  • Yadi Supriadi, Kepala SDN 1 Kota Kulon
  • Hj. Yuningsih, S.Pd.SD, Kepala SDN 7 Regol (Kiansantang)
  • Atang Sunarya, S.Pd., M.Pd., Kepala SDN 1 Muarasanding
  • Rahmat, S.Pd., Kepala SDN 2 Pakuwon
  • Een Sumarni, S.Pd., Kepala SD Muhammadiyah 2
  • Yulipah, S.Pd.SD., Kepala SDN 1 Kota Wetan

Rotasi dan pergantian kepemimpinan ini diharapkan dapat menjadi momen refleksi serta regenerasi di lingkungan pendidikan dasar, khususnya di wilayah Kecamatan Garut Kota. Para kepala sekolah yang memasuki masa purna tugas pun mendapat apresiasi tinggi atas dedikasi dan pengabdiannya selama bertahun-tahun membina serta memajukan pendidikan. ***Jajang Sukmana