Media Kreatif Siswa dan Guru, Diluncurkan pada Momentum Sumpah Pemuda dan Bulan Bahasa
GARUT — SMP Negeri 1 Karangpawitan kembali menunjukkan komitmennya dalam mengembangkan budaya literasi di lingkungan sekolah. Melalui kegiatan ekstrakurikuler jurnalistik, sekolah ini menerbitkan majalah sekolah bernama Berkarsa (singkatan dari Berita Karangpawitan Satu), yang akan hadir dalam dua versi, cetak dan online – https:smpn1karangpawitan.sch.id
Majalah Berkarsa dikelola sepenuhnya oleh para siswa anggota ekskul jurnalistik dengan bimbingan guru. Tujuan penerbitan majalah ini, menurut pihak sekolah, adalah sebagai wadah untuk menampung beragam karya tulis siswa dan guru, sekaligus menumbuhkan semangat menulis, membaca, dan berpikir kritis di kalangan warga sekolah.

Beragam rubrik disajikan dalam majalah ini, di antaranya:
- Lidah (Liputan Dalam Sekolah)
- Lurah (Liputan Luar Sekolah)
- Silis (Siswa Menulis)
- Gumelis (Guru Menulis)
- Taswirid (Prestasi Murid)
- Lini (Liputan Alumni)
- Pedo (Foto dan Video)
- Cergam (Cerita Bergambar)
Majalah Berkarsa akan resmi diluncurkan pada 28 Oktober 2025, bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda dan Bulan Bahasa, bersamaan dengan peluncuran sejumlah buku karya guru dan siswa SMPN 1 Karangpawitan.
Kepala SMPN 1 Karangpawitan, Dr. Budi Suhardiman, M.Pd., melalui pesan WhatsApp, Ahad (19/10/2025), menyampaikan rasa bangganya atas kreativitas dan semangat literasi yang tumbuh di sekolahnya.
“Selain majalah Berkarsa, guru dan siswa juga berhasil menerbitkan beberapa buku. Ada buku berjudul Harap Maklum Gurunya Sedang Belajar Menulis yang berisi kumpulan karya guru, serta Sekolah Rumah Keduaku: Cipta Puisi Hardiknas 2025 karya siswa,” terang Budi. “Dengan adanya majalah, murid-murid dan guru-guru semakin berani menulis.”
Lebih lanjut, Budi juga menulis buku berjudul “Kepingan-kepingan Pendidikan yang Berserakan”, sebagai refleksi atas pengalaman dan pemikirannya di dunia pendidikan.
“Semoga dengan hadirnya majalah dan buku karya warga sekolah ini, semangat literasi di SMPN 1 Karangpawitan terus tumbuh dan menginspirasi sekolah lain,” pungkasnya. ***Jajang Sukmana



































