GARUT – SDN 4 Wanakerta, Kecamatan Cibatu, Kabupaten Garut, berhasil menorehkan prestasi membanggakan di tingkat nasional dengan meraih penghargaan sebagai Sekolah Adiwiyata Nasional Tahun 2025. Sekolah tersebut menjadi satu-satunya sekolah dasar di Kabupaten Garut yang meraih predikat bergengsi di bidang kepedulian dan pelestarian lingkungan pada tahun ini.
Penetapan penghargaan tersebut tertuang dalam Keputusan Menteri Lingkungan Hidup/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup Nomor 2923 Tahun 2025 tentang 258 Sekolah Adiwiyata Mandiri, serta Keputusan Nomor 2920 Tahun 2025 tentang 721 Sekolah Adiwiyata Nasional di seluruh Indonesia.
SDN 4 Wanakerta yang beralamat di Kampung Gunung Limbangan, Desa Wanakerta, Kecamatan Cibatu, dinilai berhasil mengembangkan budaya peduli lingkungan secara berkelanjutan melalui program sekolah yang terintegrasi dalam kegiatan pembelajaran.
Kepala SDN 4 Wanakerta, Tetty Rusmawati, M.Pd., saat dihubungi melalui sambungan telepon selulernya, Sabtu (6/12/2025), menyampaikan rasa syukur atas capaian tersebut.
“Alhamdulillah, SDN 4 Wanakerta yang dulunya dikelilingi kebun bambu yang tidak produktif, sekarang disulap menjadi taman sekolah yang asri dan sering dijadikan sebagai sarana pembelajaran. Selain itu, pengelolaan sampah di sekolah juga semakin tertata,” ungkapnya.
Ia menambahkan, program Adiwiyata memberikan banyak manfaat, khususnya dalam menumbuhkan karakter peserta didik agar selalu mencintai kebersihan lingkungan, baik di sekolah maupun di masyarakat.
“Meskipun SDN 4 Wanakerta berada di wilayah perkampungan, kami alhamdulillah bisa lolos hingga tingkat nasional. Ini menjadi kebanggaan besar bagi kami semua,” imbuhnya.
Dalam mendukung program Adiwiyata, SDN 4 Wanakerta juga melakukan berbagai inovasi dan kolaborasi, di antaranya pembuatan paving block dari sampah plastik, kerja sama dengan warga sekitar dalam menjaga kebersihan lingkungan, serta kampanye hemat energi kepada masyarakat terdekat.
Selain itu, sekolah juga aktif menggelorakan kampanye bertajuk “Yuk Buang Sampah Pada Tempatnya” sebagai upaya membangun kesadaran bersama akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan sejak dini.
Keberhasilan SDN 4 Wanakerta ini tidak terlepas dari peran serta seluruh warga sekolah, dukungan masyarakat sekitar, serta pendampingan dari Pengawas Bina, Asep Sudrajat, M.Pd., yang terus mendorong penguatan karakter peduli lingkungan di satuan pendidikan. ***Jajang Sukmana
