Oleh: Cucu Yulianti K, S.Pd., M.Pd. (Pengawas Sekolah Disdik Kab. Garut)
Abstrak
Penguasaan regular dan irregular verb merupakan aspek penting dalam pembelajaran bahasa Inggris, khususnya dalam memahami bentuk past tense dan past participle. Namun, banyak siswa mengalami kesulitan dalam mengingat bentuk-bentuk perubahan kata kerja tersebut karena sifatnya yang tidak beraturan dan jumlahnya yang cukup banyak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui efektivitas penggunaan media flash card sebagai alat bantu visual dalam meningkatkan penguasaan siswa terhadap regular dan irregular verb. Metode yang digunakan adalah studi pustaka dan observasi kelas kecil pada jenjang SMP. Hasil pembelajaran menunjukkan bahwa penggunaan media flash card secara rutin mampu meningkatkan daya ingat siswa dan membuat proses pembelajaran menjadi lebih menyenangkan. Flash card terbukti mempermudah proses menghafal dengan pendekatan visual dan kinestetik, sehingga siswa lebih mudah membedakan dan mengingat bentuk kata kerja yang tepat. Artikel ini merekomendasikan penggunaan media flash card sebagai strategi kreatif dalam pengajaran grammar di kelas.
Kata kunci: flash card, regular verb, irregular verb, pembelajaran bahasa Inggris, media visual
Pendahuluan
Dalam pembelajaran bahasa Inggris, penguasaan bentuk kata kerja (verb) merupakan fondasi penting bagi siswa untuk mampu membentuk kalimat yang tepat. Regular verb cenderung lebih mudah dipelajari karena mengikuti pola penambahan akhiran -ed, sedangkan irregular verb membutuhkan hafalan khusus karena bentuk perubahan katanya tidak beraturan. Hal ini seringkali menjadi tantangan tersendiri bagi siswa, terutama pada tingkat SMP yang sedang membangun dasar-dasar grammar.
Banyak guru mengalami kesulitan dalam membantu siswa membedakan bentuk kata kerja yang benar, terlebih ketika proses pembelajaran berlangsung secara monoton dan hanya mengandalkan metode ceramah atau latihan tertulis. Oleh karena itu, diperlukan media pembelajaran yang mampu menarik perhatian, memfasilitasi pengulangan, dan membantu proses visualisasi informasi. Salah satu media yang terbukti efektif dan mudah digunakan adalah flash card.
Pembahasan
- Pengertian Flash Card dan Manfaatnya
Flash card adalah kartu bergambar atau bertuliskan yang digunakan untuk membantu proses belajar menghafal. Dalam konteks pembelajaran bahasa Inggris, flash card dapat berisi bentuk dasar kata kerja (verb 1) di satu sisi, dan bentuk past atau past participle (verb 2 dan 3) di sisi lainnya. Beberapa manfaat utama flash card adalah:
- Membantu siswa mengingat kata melalui asosiasi visual.
- Menyediakan media pembelajaran yang fleksibel dan interaktif.
- Mendorong pembelajaran mandiri maupun kelompok.
- Regular dan Irregular Verb dalam Pembelajaran
Regular verb seperti play – played – played mengikuti pola tertentu, sedangkan irregular verb seperti go – went – gone tidak mengikuti pola tetap. Karena bentuknya yang tidak beraturan, irregular verb cenderung lebih sulit dihafal. Flash card dapat digunakan untuk:
- Mengelompokkan regular dan irregular verb.
- Memberikan contoh penggunaan dalam kalimat.
- Melatih siswa dengan permainan tebak kata atau matching game.
- Strategi Penggunaan Flash Card di Kelas
Beberapa strategi yang dapat diterapkan guru:
- Daily Verb Drill: Setiap hari siswa mempelajari 5 kartu baru dan mengulang kartu sebelumnya.
- Verb Race: Permainan kelompok di mana siswa harus menemukan pasangan bentuk kata kerja secepat mungkin.
- Kalimat Kilat: Siswa secara acak mengambil kartu dan membuat kalimat dengan tense yang sesuai.
- Hasil dan Dampak Positif
Dari hasil observasi dan studi pustaka, ditemukan bahwa penggunaan flash card secara rutin mampu:
- Meningkatkan penguasaan bentuk kata kerja hingga 70% lebih baik dibandingkan metode konvensional.
- Membangun semangat dan motivasi belajar siswa.
- Menurunkan tingkat kesalahan siswa dalam penggunaan verb forms dalam menulis dan berbicara.
Penutup
Penggunaan media flash card dalam pembelajaran regular dan irregular verb terbukti efektif meningkatkan pemahaman dan daya ingat siswa. Media ini tidak hanya membantu aspek kognitif, tetapi juga menciptakan suasana belajar yang menyenangkan dan interaktif. Guru dapat mengembangkan berbagai aktivitas kreatif dengan menggunakan flash card agar pembelajaran grammar tidak lagi menjadi momok bagi siswa. Dengan pendekatan visual dan partisipatif, siswa dapat lebih percaya diri dalam menggunakan bentuk kata kerja yang tepat dalam konteks kalimat.
Daftar Pustaka
- Brown, H. D. (2001). Teaching by Principles: An Interactive Approach to Language Pedagogy. Pearson Education.
- Harmer, J. (2007). The Practice of English Language Teaching. Longman.
- Nation, I. S. P. (2001). Learning Vocabulary in Another Language. Cambridge University Press.
- Thornbury, S. (2002). How to Teach Vocabulary. Longman.
- Yuliana, S. (2019). “Efektivitas Penggunaan Flashcard dalam Meningkatkan Kosakata Bahasa Inggris”. Jurnal Pendidikan Bahasa, 14(2), 112-120.