GARUT — Suasana haru menyelimuti ruang kelas SDN 1 Kota Kulon pada Kamis (30/10/2025) saat digelar acara perpisahan purna bakti bagi Kepala SDN 1 Kota Kulon, Yadi Supriadi, S.Pd., serta dua guru, Lilis Suryani, S.Pd., dan Nining Yuningsih, S.Pd. Acara ini menjadi momen untuk mengenang perjalanan pengabdian panjang dan penuh dedikasi mereka dalam dunia pendidikan.
“Waktu memisahkan namun kenangan yang menyatukan, jarak yang menjatuhkan namun hati tetap bertautan,” demikian kutipan kalimat yang terpampang pada banner acara, menggambarkan ikatan emosional yang terjalin antara para purna bakti dengan keluarga besar SDN 1 Kota Kulon.
Dalam sambutannya, Yadi Supriadi, S.Pd. menyampaikan rasa syukur serta terima kasih atas kebersamaan selama tujuh tahun memimpin sekolah tersebut. Ia menitipkan pesan kepada seluruh guru untuk terus melanjutkan program yang telah dirintis, khususnya pengembangan perpustakaan sekolah yang baru saja memperoleh legalitas dari Perpustakaan Nasional.
“Karena perpustakaan sudah memiliki legalitas, saya berharap jumlah buku terus diperbanyak dan ruangannya dapat dimaksimalkan agar menjadi tempat yang nyaman bagi anak-anak untuk membaca,” pesannya.
Selama masa kepemimpinannya, Yadi tercatat telah membawa berbagai capaian bagi sekolah, baik di bidang akademik maupun non-akademik, mulai dari tingkat kecamatan, kabupaten, provinsi, hingga nasional. Prestasi tersebut menjadi jejak kontribusi nyata dalam memajukan kualitas pendidikan di SDN 1 Kota Kulon.
Sementara itu, Lilis Suryani dan Nining Yuningsih juga mendapat ungkapan terima kasih dan apresiasi atas dedikasi mereka selama bertahun-tahun membimbing dan menemani proses belajar para siswa.
Acara perpisahan ditutup dengan kegiatan berbagi pengalaman dan pengetahuan antarguru, di antaranya sesi matematika gembira serta pembahasan pembuatan kisi-kisi soal, sebagai bentuk komitmen bersama untuk terus meningkatkan kualitas pembelajaran.
Dengan penuh kehangatan, keluarga besar SDN 1 Kota Kulon menyampaikan doa terbaik: “Semoga Allah senantiasa melimpahkan berkah, kesehatan, dan kebahagiaan kepada Bapak dan Ibu purna bakti. Terima kasih atas dedikasi, inspirasi, dan kebijaksanaan yang telah diberikan. Jejak pengabdian kalian akan selalu menjadi teladan”. ***Jajang Sukmana
