SETELAH tiga dekade absen dari blantika musik Indonesia, kelompok vokal legendaris Porenges kini hadir kembali dengan nama baru, 4enges (dibaca Porenges). Mereka mengawali perjalanan baru ini dengan merilis single Koboy Kolot pada akhir tahun 2024.
Pada era 90-an, Porenges dikenal melalui lagu-lagu hits Sunda seperti Cep Deden dan Kopok Kondang. Kini, mereka kembali dengan nuansa lebih segar untuk menjangkau generasi baru. “Supaya terlihat lebih trendi,” ujar Sony MS, salah satu personel grup, dalam wawancara dengan teraskandaga.com, Rabu (1/1/2025).
4enges hadir dengan formasi gabungan personel lama dan baru. Selain dua anggota pendiri, Sony MS dan Irat Gunsa (Gunung Satria), grup ini diperkuat oleh dua personel baru, yaitu Asep As3r (Asli ti Garut) dan Iwan Gagak Rancang. “Walaupun usia tidak muda lagi, semangat kami untuk berkarya tetap membara,” ujar Asep As3r.
Latar belakang keempat personel cukup beragam yaitu Sony MS (wartawan senior dan pengawas sekolah), Asep As3r (Kepala SMA Muhammadiyah Garut), Iwan Gagak Rancang (mantan camat yang telah pensiun), dan Irat Gunsa (fokus penuh di dunia hiburan).
Kembalinya 4enges membawa misi melestarikan musik pop Sunda agar tetap relevan di tanah kelahirannya. “Lagu Sunda jangan sampai menjadi tamu di rumah sendiri,” tegas Sony MS.
Sebagai langkah awal, mereka telah mempersiapkan 10 lagu pop Sunda dengan tema unik dan humoris. Lagu-lagu tersebut meliputi: Koboy Kolot, Buronan Mitoha, Diseureud Cinta, Jomlo, Bapa Aing, Can Aya nu Boga, Rudet, Rusras, Nyorangan Deui, dan Karangpapak (tema serius).
4enges menggandeng musisi senior Din Dika sebagai penata musik, serta Aco Ahfar, konten kreator muda berbakat, sebagai sutradara video klip.
“Baru Koboy Kolot yang dirilis. Video klip lagu lainnya masih dalam proses produksi,” kata Sony MS. Respons positif juga datang dari luar negeri, seperti Timor Leste dan Inggris.
Penampilan 4enges dapat dinikmati di kanal YouTube Guru Gaul:
“Nantikan kanal YouTube resmi kami, dan jangan lupa subscribe, like, komen, serta share!” tutup Sony MS dengan antusias. ***Jajang Sukmana
