Garut, 24 Februari 2025 – Dalam upaya meningkatkan kompetensi Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kecamatan Garut Kota sekaligus menyambut bulan suci Ramadhan, Kelompok Kerja Guru (KKG) PAI Garut Kota menggelar Workshop bertema “Peningkatan Kompetensi Guru PAI SD dalam Implementasi Kurikulum Merdeka dan Pengembangan Keilmuan Kontemporer”.
Kegiatan ini juga menjadi ajang Tarhib Ramadhan (Kuramasan) sebagai bentuk persiapan spiritual menyambut Ramadhan 1446 H / 2025 M. Acara berlangsung di Gedung PGRI Garut Kota dan dihadiri dengan penuh antusias oleh lebih dari 100 guru PAI SD se-Kecamatan Garut Kota.
Workshop ini bertujuan untuk memperdalam pemahaman guru PAI mengenai konsep dan prinsip Kurikulum Merdeka, membekali guru dengan keterampilan menyusun perangkat pembelajaran berbasis siswa. memperkaya wawasan guru mengenai isu-isu kontemporer dalam pembelajaran PAI, dan membangun jejaring dan kolaborasi antar-guru PAI se-Kecamatan Garut Kota.

Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Ketua K3S Garut Kota, Suwarso, S.Ag., M.Pd., didampingi oleh Ketua KKG PAI Garut Kota, Risman Zakaria, S.Pd.I., Ketua KKG PAI Kabupaten Garut, Asep Rohman, S.Pd.I., Ketua PGRI Garut Kota, Rahmat, S.Pd.
Dalam sambutannya, Ketua K3S Garut Kota, Suwarso, menekankan pentingnya kesiapan guru PAI dalam menghadapi tantangan pendidikan modern. “Kompetensi guru PAI harus terus ditingkatkan agar mampu memberikan kontribusi yang maksimal kepada masyarakat,” ujarnya.
Ketua KKG PAI Garut Kota, Risman Zakaria, mengungkapkan bahwa meskipun acara ini dipersiapkan dalam waktu singkat, semangat kebersamaan dan gotong royong para guru membuatnya berjalan dengan baik. Ia juga menegaskan pentingnya peran guru PAI dalam menyikapi berbagai tantangan sosial di masyarakat.

Ketua PGRI Garut Kota, Rahmat, S.Pd., berharap para guru PAI bisa mencerdaskan anak bangsa dengan penuh keikhlasan. “Di era digitalisasi ini, tantangan semakin besar. Guru PAI tidak hanya berhadapan dengan siswa, tetapi juga dengan dinamika sosial dan perkembangan teknologi,” katanya.
Uniknya, kegiatan ini terselenggara secara mandiri melalui iuran dari para guru PAI di Kecamatan Garut Kota, mencerminkan semangat kebersamaan dan kepedulian terhadap peningkatan kualitas pendidikan.
Workshop ini menghadirkan narasumber yang ahli di bidangnya, dengan materi sebagai berikut:
Pengenalan Kurikulum Merdeka – oleh Ade Yusup, S.Pd.I. (Fasilitator PGP), membahas konsep dasar, tujuan Kurikulum Merdeka, Profil Pelajar Pancasila dalam pembelajaran PAI, serta struktur kurikulum dan asesmen yang relevan.
Pengembangan Perangkat Pembelajaran – oleh Pudin, M.Pd. (Korwas Garut Kota), mencakup penyusunan modul ajar berbasis proyek, pemanfaatan media pembelajaran inovatif, serta pengembangan asesmen autentik dan berdiferensiasi.
Integrasi Keilmuan Kontemporer dalam Pembelajaran PAI – oleh H. Miftah Jaelani (Kasi PAIS Kemenag Garut), membahas pendidikan karakter dalam perspektif Islam, literasi digital dalam pembelajaran PAI, serta moderasi beragama di era globalisasi.
Workshop ini menjadi langkah konkret dalam mendukung implementasi Kurikulum Merdeka, memperkaya wawasan keislaman guru PAI, serta mempererat silaturahmi menjelang Ramadhan 1446 H. Semangat dan antusiasme para peserta menunjukkan kesiapan mereka dalam menghadapi perubahan dan tantangan dalam dunia pendidikan.
Diharapkan, ilmu dan pengalaman yang diperoleh dalam workshop ini dapat diterapkan dalam proses pembelajaran di sekolah, sehingga mampu mencetak generasi yang berakhlak mulia dan berwawasan luas sesuai dengan nilai-nilai Islam dan kebangsaan. ***Jajang Sukmana