HIMPAUDI Cabang Garut Kota mensosialisasikan berbagi praktik baik Implementasi Kurikulum Merdeka (IKM) di Aula PGRI Cabang Garut Kota, Jl. Jend. Sudirman No. 1, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat pada Rabu (13/11/2024).
Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kompetensi para pendidik di Kecamatan Garut Kota, khususnya anggota HIMPAUDI, dan yang menjadi narasumber adakah Anggit Anggraeni, S.Pd., salah satu dari tiga peserta seminar & lokakarya tentang cara pembelajaran melalui Kurikulum Merdeka di Yos Sudarso dan SMAN 2 Garut bersama Rosi Rosidah, S.Pd.I., dan Reka, S.Pd.
Ani Mulyani, S.Pd., selaku Ketua HIMPAUDI Cabang Garut Kota mengharap, setelah kegiatan semua pendidik mampu membuat modul ajar Kurikulum Merdeka secara terencana, sebelum melaksanakan pembelajaran pada anak.
Semangat pengabdian para pendidik di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) ini luar biasa, mereka dengan senang, dana rela walaupun harus berkorban secara pribadi, tapi yang paling penting dapat menyukseskan, dan mencerdaskan anak-anak di usia dini.
“Pendidikan PAUD itu sama dengan TK, hanya di kami tidak ada untuk kesejahteraan, dan tidak difokuskan ke sana. Tapi para pendidik PAUD itu lebih kearah untuk mencerdaskan kehidupan bangsa. Dan yang membedakannya dari usia, kalau TK anak 4 sampai 6 tahun, sedangkan di Kober usia 2 sampai 6 tahun,” ungkapnya.
Sementara Anggit dalam sebagian materinya menyampaikan tiga komponen perencanaan pembelajaran sangat penting dalam memastikan bahwa pembelajaran PAUD berlangsung sesuai kebutuhan dan perkembangan anak yaitu tujuan pembelajaran, langkah-langkah atau kegiatan pembelajaran, dan asesmen pembelajaran.
Kegiatan ini diikuti oleh 30 lembaga PAUD, dan dua penilik yaitu Uceu Nurhayati, S.Pd., M.Pd., dan Suntana, S.Pd. ***Jajang Sukmana
