Garut – Kamis, 26 Juni 2025, bertempat di SOR Adiwidjaya Garut, Ikatan Guru Taman Kanak-Kanak Indonesia (IGTKI) Kabupaten Garut, menyelenggarakan kegiatan Donor Darah sebagai bentuk kepedulian sosial terhadap sesama. Donor darah tidak hanya membantu menyelamatkan nyawa orang lain, tetapi juga menjadi bentuk nyata kontribusi IGTKI dalam bidang kemanusiaan.
Kegiatan ini juga diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan semangat berbagi di kalangan pendidik serta masyarakat umum.
Yani Handayani, sebagai Koordinator Donor Darah, mengungkapkan kegiatan ini mengambil tema, “Setetes Darahmu, Selamatkan Jiwa: IGTKI Peduli Sesama”.
Diharapkan dengan Kegiatan Donor Darah ini dapat meningkatkan kesadaran pentingnya donor darah bagi kesehatan dan kemanusiaan, mendorong kontribusi nyata kepada masyarakat melalui kegiatan donor darah, membentuk karakter guru yang peduli, empati, dan aktif dalam kegiatan sosial, serta membantu memenuhi kebutuhan darah melalui kerja sama dengan PMI.
Peserta kegiatan ini adalah guru Taman Kanak-kanak sebagai anggota IGTKI Kabupaten Garut, dan masyarakat umum yang berkenan mengikuti kegiatan sosial donor darah.
Berkenan mengikuti kegiatan ini, Kasi PAUD Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Awat Setiawati, S.Pd., M.Si., beliau menyampaikan, “Donor darah merupakan cara sehat bersodakoh.” Tampak kebahagiaannya saat dinyatakan lolos screening. “Sangat senang bisa mendonorkan darah dalam kegiatan HUT IGTKI PGRI. Semoga bermanfaat dan dapat menolong sesama.”
Agus Koswara, S.Ip., dari P2D2S (Pencari Pelestari Donor Darah Sukarela) Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD PMI) Garut, menyampaikan rasa syukur atas antusias peserta dan perolehan darah pada kegiatan Donor Darah HUT IGTKI ke 75 ini. Beliau juga menyampaikan ucapan terima kasih pada panitia dan IGTKI Kabupaten Garut, harapannya kerjasama IGTKI dengan UTD PMI dapat berlanjut secara kontinu.
Sementara itu Deni Setiawan, A.Md. Kep. staf pengambilan darah PMI Kabupaten Garut, saat ditemui usai bertugas, menyatakan untuk penyelenggaraan pertama, kegiatan Donor Darah ini terbilang bagus. Cukup antusias. “Untuk pemula dalam membantu pemenuhan kebutuhan darah terbilang bagus.” Harapannya ke depan IGTKI dapat meningkatkan lagi kerjasama dengan PMI, sehingga lebih bermanfaat bagi masyarakat Garut.
Muhammad Lutfi Rizki, dari bagian administrasi mengutarakan bahwa donor darah yang digelar oleh IGTKI Kabupaten Garut merupakan kegiatan yang bagus. Kebutuhan darah di Garut terus meningkat. Sebulan itu dibutuhkan sekitar 2.300 labu. Banyak yang tidak terpenuhi. “Sekarang kita di PMI Garut kekurangan darah. Jadi acara ini sangat bagus untuk menunjang pertambahan darah PMI Garut,” tegasnya.
Berdasarkan data dari UTD PMI, kegiatan Donor Darah yang berlangsung sejak pukul 08.00 sampai dengan 13.20 WIB, memperoleh hasil 48 labu darah. Dengan rincian, jumlah peserta 69 orang, 21 orang pendonor tidak lolos karena alasan HB rendah dan masalah tekanan darah.
Antusias pendonor tampak dari peserta yang mendaftar baik melalui link yang telah disediakan oleh panitia maupun mendaftar langsung di lokasi. Pendonor yang sudah mendaftar melalui link, beberapa tidak sempat hadir karena waktu pelaksanaan sampai pukul 13.30 WIB. Bahkan saat sudah ditutup, calon pendonor masih berdatangan ke Lokasi Donor Darah IGTKI dan disarankan oleh Panitia untuk langsung datang ke PMI Garut. ***Aini Mardiyah – Sekretaris IGTKI Karangpawitan
