GARUT – Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menggelar Festival Lomba Seni Siswa dan Sastra Nasional (FLS3N) serta Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) jenjang SD/MI/Sederajat pada Selasa, 27 Mei 2025. Kegiatan ini dipusatkan di SDN 1 Jayaraga, Jl. Proklamasi No. 1, Kecamatan Tarogong Kidul, dan tersebar di beberapa lokasi pendukung lainnya.
Mengusung tema “Ekspresi Seni, Inspirasi Negeri, Sinergi Inovatif dan Kreatif serta Jiwa yang Sehat untuk Mengembangkan Talenta Hebat Berkarakter dan Religius,” kegiatan dibuka secara resmi oleh Kepala Bidang Sekolah Dasar Dinas Pendidikan Kabupaten Garut, Suryana, S.Pd., M.M.Pd.
Acara pembukaan berlangsung meriah dan khidmat. Dimulai dengan pembacaan ayat suci Alquran oleh Arfan Faris Maulana, siswa kelas 5 SDN 5 Sukagalih, Tarogong Kidul. Turut hadir dalam acara ini para kasi, staf Disdik, Koordinator Wilayah Bidang Pendidikan Kecamatan, KPPS SD, dewan juri, serta hampir seluruh kepala sekolah dasar dari 42 kecamatan, baik negeri maupun swasta.
Suryana menyampaikan bahwa kegiatan ini bukan hanya ajang perlombaan, tetapi juga wadah strategis untuk mengembangkan potensi siswa di bidang olahraga, seni, dan sastra.
“Melalui O2SN, kita harapkan tumbuh karakter siswa yang sehat, sportif, dan kompetitif. Sementara FLS2N menumbuhkan siswa yang kreatif, berbudaya, dan memiliki kepekaan estetika,” ujarnya.
Ia sangat mengapresiasi partisipasi 479 siswa dari berbagai kecamatan. Menurutnya sebagai bukti bahwa sekolah dasar di Garut tidak hanya fokus akademik, tetapi juga membina bakat dan minat siswa di berbagai bidang.
Sementara itu, Kasi Kelembagaan dan Kesiswaan Bidang SD, Dhina Amalia Fitria, S.E., menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari program kerja Dinas Pendidikan Kabupaten Garut tahun 2025 dan mengacu pada petunjuk teknis dari Kemendikbudristek RI.
Tujuan kegiatan ini antara lain, menumbuhkan semangat kompetisi sehat dan menjunjung tinggi nilai sportivitas. Menyalurkan serta mengembangkan potensi peserta didik di bidang olahraga, seni, dan literasi, serta menyeleksi peserta terbaik untuk mewakili Kabupaten Garut ke tingkat Provinsi Jawa Barat.
Rincian jumlah peserta:
O2SN (130 peserta) terdiri dari Karate Putra: 25; Karate Putri: 25; Pencak Silat Putra: 29; Pencak Silat Putri: 29; Senam Putra: 12; dan Senam Putri: 10.
FLS2N (349 peserta) terdiri dari Menyanyi Solo: 39; Seni Tari: 100; Gambar Ekspresi: 37; Pantomim: 68; Kriya: 34; Mendongeng: 38; dan Menulis Cerita: 33.
Kegiatan berlangsung di berbagai lokasi, yakni SDN 1 Jayaraga, SDN 4 Pataruman, GOR PGRI Tarogong Kidul, SOR Adiwijaya, dan SOR Mandala.
Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah mendukung kegiatan ini, termasuk jajaran panitia, kepala sekolah, guru pembimbing, dewan juri, dan seluruh peserta.
Semoga ajang ini menjadi momentum lahirnya generasi Garut yang sehat, cerdas, berprestasi, serta mencintai seni dan budaya bangsa. (Jajang Sukmana)
