Garut, 22 April 2025 – Ajang talenta seperti Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN), Festival dan Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), serta Lomba Pendidikan Agama Islam (PAI) menjadi wadah strategis dalam menggali dan mengembangkan potensi peserta didik secara menyeluruh.
Di lingkungan Koordinator Wilayah (Korwil) Bidang Pendidikan Kecamatan Pasirwangi, Kabupaten Garut, ketiga ajang ini tidak hanya dimaknai sebagai kompetisi, tetapi juga sebagai sarana pembentukan karakter, pengembangan bakat, dan penanaman nilai kebangsaan serta spiritualitas.
Kuswara, S.Pd., selaku Korwil, menekankan bahwa ajang-ajang tersebut merupakan bagian dari transformasi pendidikan yang berkelanjutan. “O2SN, FLS2N, dan lomba PAI bukan sekadar ajang tahunan, melainkan wahana untuk mengasah kecerdasan majemuk siswa—baik kinestetik, musikal, hingga spiritual,” ujarnya.
Berbagai inovasi diterapkan demi optimalisasi pelaksanaan kegiatan, seperti pelibatan aktif komunitas lokal—termasuk tokoh masyarakat, seniman, pelatih olahraga, serta ustaz dan ustazah—untuk membimbing siswa sesuai bidang masing-masing. Pembinaan juga dilakukan secara berkelanjutan melalui program ekstrakurikuler yang terstruktur sepanjang tahun.
Tak hanya itu, pemanfaatan teknologi turut mendorong efektivitas pelaksanaan, mulai dari pelatihan daring, sistem penjurian terbuka, hingga dokumentasi kegiatan secara transparan dan edukatif.
Upaya ini membuahkan hasil positif. Kualitas dan partisipasi siswa dalam berbagai lomba terus meningkat. Semangat solidaritas antarsekolah tumbuh, seiring meningkatnya kesadaran orang tua akan pentingnya pengembangan potensi anak sejak dini.
Ajang-ajang tersebut juga menjadi sarana penanaman nilai karakter yang kuat: sportivitas dan kerja keras melalui O2SN, kreativitas dan kecintaan budaya lokal lewat FLS2N, serta nilai religiusitas dan akhlak mulia dari lomba PAI. Seluruhnya sejalan dengan semangat Kurikulum Merdeka dan penguatan Profil Pelajar Pancasila.
“Ini bukan hanya soal juara. Ini tentang bagaimana kita mencetak generasi unggul—berkarakter, siap bersaing, dan berdaya saing tinggi,” pungkas Kuswara.
Melalui sinergi kepemimpinan inovatif, dukungan masyarakat, dan pembinaan yang berkelanjutan, ajang talenta di Korwil Bidang Pendidikan Kecamatan Pasirwangi telah menjelma menjadi gerakan pendidikan yang menyeluruh dan berdampak nyata. ***Jajang Sukmana
