GARUT — Rahmat, S.Pd., resmi dikukuhkan sebagai Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Cabang Garut Kota Masa Bakti XXIII Tahun 2025–2030. Pengukuhan ini berlangsung dalam Konferensi Cabang (Konfercab) PGRI Garut Kota yang digelar di Gedung PGRI Cabang Garut Kota, Jl. Jend. Sudirman No. 1, Kelurahan Kota Kulon, Kecamatan Garut Kota, Kabupaten Garut, Jawa Barat, pada Rabu (28/5/2025).
Dengan mengusung tema “Harmonisasi Profesi Guru Kecamatan Garut Kota Menuju Guru Bermutu dan Hebat Menjadi Indonesia Maju dan Kuat”, Konfercab diikuti oleh 210 pemilih, yang terdiri dari 67 pemilih otomatis dan 3 pemilih tambahan dari masing-masing 17 ranting.
Sebelum pemilihan, PGRI memberikan apresiasi kepada 19 guru purnabakti serta 5 guru aktif atas dedikasi dan pengabdiannya sebagai abdi negara yang tak pernah menyerah dalam menjalankan tugas.
Dalam sambutannya usai terpilih, Rahmat, S.Pd., mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan. Ia mengaku tidak melakukan sosialisasi khusus sebelumnya. “Saya sangat berterima kasih atas kepercayaan ini. Mari kita jaga kebersamaan, bekerja keras, dan terutama memperkuat semangat sosial di lingkungan kita,” ujarnya.
Hal yang menarik dalam Konfercab kali ini, Ketua PGRI Kabupaten Garut, Dr. H. Encep Suherman, M.Pd., tak hanya melantik pengurus, tetapi juga secara langsung melantik Perangkat Kelengkapan Organisasi (PKO) yang telah dibentuk.
Dalam sambutannya, H. Encep menyampaikan apresiasi atas dedikasi pengurus lama dan memberikan dukungan penuh kepada kepemimpinan yang baru. Ia menyoroti kekuatan sosial yang selama ini menjadi ciri khas pengurus PGRI Garut Kota. “Saya kagum, meski tidak selalu hadir secara fisik, saya terus memantau. Pengurus PGRI Garut Kota selalu menunjukkan semangat sosial yang tinggi, bahkan memberikan santunan kepada siapa pun. Ini adalah fenomena yang patut diteladani oleh cabang lain,” katanya.
H. Encep juga menjelaskan bahwa kehadiran PKO di tingkat cabang adalah inovasi baru yang belum tertuang secara eksplisit dalam AD/ART PGRI, tetapi menurutnya hal itu adalah langkah progresif yang dapat menjadi model bagi cabang lainnya. “Selama itu untuk kebaikan organisasi, kita harus akomodasi dan dukung,” tambahnya.
Ia juga mengingatkan bahwa otoritas penuh dalam penunjukan dan pengesahan badan-badan khusus berada di tangan pengurus cabang. “Saya lihat Pak Rahmat sangat cermat dalam membentuk perangkat ini, dan saya percaya ini akan membawa kemajuan yang lebih besar,” ujarnya.
Menutup sambutannya, H. Encep menyampaikan pesan filosofis tentang tiga tipe manusia: yang beruntung, yang merugi, dan yang celaka. Ia berharap pengurus yang baru termasuk dalam kelompok yang beruntung—mereka yang hari ini lebih baik dari kemarin.
Dengan semangat baru, kepemimpinan Rahmat, S.Pd. diharapkan mampu membawa PGRI Cabang Garut Kota ke arah yang lebih maju, solid, dan berdampak positif bagi dunia pendidikan serta masyarakat luas. ***Jajang Sukmana
